Selasa, 02 Juli 2013

Bisikan Busuk (1)


"Tuhan bila masih ku diberi kesempatan, izinkan aku untuk mencintanya. Namun bila waktuku telah habis dengannya, biar cinta hidup skali ini saja."

Lagu itu menggema keras di kamarku. Keras sekali sampai aku tak bisa mendengar  suara lain selain lagu itu. Lagi, aku menangisimu. Entah untuk yang ke berapa kali. Tangisan kebencian sekaligus kehilangan yang mendalam. Ya, aku belum bisa menerima semua kenyataan ini.

Tanpamu. Membayangkannya saja aku belum pernah, sekarang aku dipaksa merasakannya. Ingin rasanya meneriakkan semua yang ada di hatiku kepada semua orang. Tapi tidak mungkin, mereka tidak akan mengerti dengan apa yang ku rasa. Ya, karena hanya kamu yang mengerti aku.

Sekitar 3 tahun lalu kamu datang ke dalam hidupku yang sunyi. Mengisi hari-hariku yang hitam putih dengan warna-warni. Mendengar semua keluh kesahku tanpa banyak berkomentar. Ya, kamu beda dengan mereka yang terlalu banyak berkomentar. Kamu tidak pernah menuntutku ini itu, kamu membebaskanku menjadi diriku sendiri. Beda dengan mereka yang menuntutku terlalu banyak tanpa memberikan solusi. 

Aku merindukanmu.

0 komentar:

Posting Komentar